birthdaytalk.net – Seorang pria bersenjata menembak mati Kolonel Oleh Bondarenko di kawasan elit Pecherskyi, Kyiv, pada Rabu pagi. Warga sekitar langsung melaporkan suara tembakan kepada pihak kepolisian. Petugas keamanan segera menutup lokasi kejadian dan memulai penyelidikan tanpa menunda waktu.
Korban Berasal dari Dinas Intelijen Militer Ukraina
Pihak berwenang mengonfirmasi identitas korban sebagai Kolonel Oleh Bondarenko, perwira aktif dari Direktorat Utama Intelijen Kementerian Pertahanan. Bondarenko selama ini memimpin beberapa operasi kontraintelijen dan mengawasi kegiatan militer rahasia di wilayah timur Ukraina. Kementerian Pertahanan menyampaikan duka cita dan menjanjikan penyelidikan tuntas terhadap insiden tersebut.
Pelaku Menyerang Secara Terorganisir dan Profesional
Petugas forensik menemukan dua selongsong peluru di dekat lokasi penembakan. Saksi mata melihat seorang pria berpakaian hitam meninggalkan area kejadian dengan tergesa. Polisi menduga pelaku telah mengikuti korban selama beberapa hari sebelum melancarkan serangan. Penembak menggunakan senjata dengan peredam suara dan menghindari kamera pengawas.
Pemerintah Menilai Insiden Sebagai Pembunuhan Berencana
Kementerian Dalam Negeri menyatakan bahwa penembakan ini menunjukkan pola pembunuhan terencana. Menteri Dalam Negeri menegaskan bahwa pelaku tidak melakukan serangan ini secara acak. Ia menyebut serangan ini sebagai bagian dari upaya untuk melemahkan sistem pertahanan Ukraina melalui teror dan intimidasi terhadap tokoh penting negara.
Analis Keamanan Soroti Potensi Keterlibatan Intelijen Asing
Sejumlah analis keamanan menduga keterlibatan agen intelijen asing, terutama dari Rusia. Mereka menyebut metode serangan dan target sebagai ciri khas operasi spionase lintas negara. Badan keamanan Ukraina bekerja sama dengan lembaga internasional untuk menelusuri kemungkinan pelaku berasal dari jaringan operasi asing.
Pemerintah Tingkatkan Perlindungan terhadap Pejabat Strategis
Presiden Volodymyr Zelenskyy menggelar rapat darurat dengan slot depo 10k jajaran militer dan keamanan. Ia memerintahkan penguatan sistem perlindungan terhadap semua pejabat strategis, terutama yang terlibat dalam sektor pertahanan dan intelijen. Pemerintah juga menginstruksikan pengawasan ketat terhadap aktivitas mencurigakan di sekitar kantor-kantor pemerintahan dan fasilitas militer.